Daerah

Top, Peduli Lingkungan Warga Swadaya Gotongroyong Benahi Infrastuktur

Top, Peduli Lingkungan Warga Swadaya Gotongroyong Benahi Infrastuktur

Penarakyat.co.id - Patut menjadi contoh apa yang dilakukan oleh sekelompok warga yang menamakan diri Gerakan Masyarakat Peduli Genteng (GEREGET). Ya, sembari menunggu perbaikan dari pemerintah, mereka berswadaya menutup infrastruktur jalan yang berlubang, di beberapa ruas jalan utama Kecamatan Genteng, Banyuwangi.

Seperti diketahui, beberapa ruas jalan di Kecamatan Genteng, memiliki banyak lubang yang menganga bila tidak segera diperbaiki hal tersebut, bisa menimbulkan potensi kecelakaan lalulintas dan berbahaya bagi masyarakat umum yang menggunakan akses jalan itu. 


Untuk itulah, sekelompok warga berinisiatif gotong royong membetulkan dan menutup lubang-lubang jalan, agar tidak membahayakan pengguna jalan.


"Dari pada mengeluh, dan menyalahkan siapa yang harus memperbaiki. Kita ambil langkah nyata, bergotong-royong mengajak semua warga yang peduli terhadap lingkungan," kata koordinator GEREGET, Rudi Hartono Latif, Minggu (26/2/2023).


Rudi menjelaskan, langkah yang dilakukan oleh GEREGET melihat kondisi lingkungan yang memiliki infrastruktur kurang memadai dan belum juga dibehani oleh Pemerintah. Untuk itu, perlu dilakukan gerakan nyata dan kepedulian bersama berbuat dan melangkah memperbaikinya.


"Perbaikan jalan dengan menambal titik yang berlubang, merupakan gerakan murni swadaya hasil gotong royong dari masyarakat yang peduli tehadap lingkungannya," jelasnya.


Antusias positif, lanjut Rudi, warga secara sukarela tergerak ikut membantu apa yang telah dilakukan oleh GEREGET. Pihaknya, dengan melakukan penambalan jalan berlubang, mengajak masyarakat bergotong royong, kebersamaan dan kepedulian terhadap lingkungan, melihat kondisi infrastruktur yang bisa membahayakan masyarakat lain.


"Setidaknya dengan jalan yang tidak berlubang, bisa mengurangi resiko bahaya yang ditimbulkan," ungkapnya.


Diakui langkah yang dilakukan GEREGET dengan menutup lubang-lubang jalan, setidaknya bisa meminimalisir resiko kecelakaan lalulintas. Untuk itu, pihaknya berharap kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi, bisa secepatnya memperbaiki ruas jalan yang rusak. Dan juga menyerukan kepada Pemerintah Desa dengan kewenangan yang dimilikinya mestinya sangat mudah menggerakkan segenap sumberdaya untuk melakukan perbaikan atau tindakan apapun yang memungkinkan.


"Kasihan masyarakat yang kerap menjasi korban, seperti beberapa hari yang lalu dalam sehari ada tiga orang yang jatuh" kata Rudi.


Selain itu, meskipun sifatnya hanya sementara namun apa yang dilakukan oleh GEREGET bisa memberikan semangat kepada masyarakat untuk bergerak dan berbuat nyata dengan bergotong royong dan peduli terhadap lingkungan.


"Dengan langkah nyata ini, kita mengajak sesama warga masyarakat agar lebih memiliki kepekaan sosial, peduli terhadap lingkungan, dan bergotongroyong untuk kebaikan bersama," pungkas Rudi