Penarakyat.co.id – Adanya program susur sungai yang dicanangkan oleh Pemerintah Kabupaten Banyuwangi melalui Dinas PU Pengairan, mendapatkan tanggapan positif dari sejumlah elemen. Salah satunya dari PT Perkebunan dan Dagang Bumisari Maju Sukses.

ADM Perkebunan Bumisari, Sudjarwo mengku adanya program susur sungai kalilo, tentunya sangat bagus dan tepat. Sehingga dapat mengetahui penyebab dampak banjir yang terjadi di Kabupaten Banyuwangi. 

Tetapi harusnya, program susur sungai bukan hanya mengecek kondisi sungai saja. Melainkan juga harus mengecek lokasi hulu aliran sungai, karena banyaknya pohon tumbang ataupun tanah longsor di lokasi hulu sungai, juga menjadi salah satu faktor penyebab banjir.

”Lahan kami banyak lahan yang gundul akibat lamanya konflik yang kami hadapi. Tentunya, itu juga menjadi salah satu penyebab Kota Banyuwangi dikepung bencana banjir,” paparnya.

Sudjarwo mengatakan, ada puluhan hectare lahan perkebunan yang dijarah dan ditengangi secara liar. Hal itu, bukan hanya menjadi factor penyebab banjir saja. Melainkan, hampir 1500 buruh Perkebunan Bumisari kehilangan mata pencahariannya.

”Kami makanya mengharapkan Pemkab Banyuwangi bisa menyelesaikan masalah konflik yang sudah bertahun-tahun ini. Sehingga, dapat menciptakan dampak positif bagi masyarat kota Banyuwangi maupun para buruh di Perkebunan Bumisari,” harapnya.