Penarakyat.co.id - Sejumlah warga Desa Jambewangi, Kecamatan Sempu, Banyuwangi, Jawa Timur, dikecewakan oleh salah satu Calon anggota legislatif (Caleg) DPRD Kabupaten/Kota yang berkontestasi dalam Pemilihan Umum (Pemilu) yang berlangsung pada 14 Februari lalu.

Kekecewaan warga lantaran bantuan paving yang digunakan sebagai bahan menarik simpati dan dukungan dari masyarakat untuk memilih dalam pemilihan legislatif Pemilu 2024 tersebut, ditarik kembali atau dialihkan lokasi pembangunan pavingisasi oleh pemberinya.

Menurut pengakuan EK warga Desa Jambewangi, Kecamatan Sempu, bantuan paving tersebut diberi oleh salah satu Caleg dari Partai Nasdem. Tanpa ada koordinasi, tiba-tiba paving diturunkan oleh orang yang mengaku dari tim sukses dari Caleg Partai Nasdem, Ratih Nurhayati.

"Warga awalnya kaget. Sekitar H-7 sebelum pelaksanaan coblosan, tiba-tiba ada paving yang diturunkan diwilayah kami," katanya.

Padahal, lanjut dia, warga sekitar lokasi tidak merasa mengajukan bantuan atau membuat proposal untuk pembangunan pavingisasi jalan, baik yang ditujukan kepada Caleg atau pemerintah. Terlebih bantuan berupa paving diberikan saat masa kampanye, namun entah karena sebab apa tiba-tiba juga setelah coblosan paving tersebut ditarik.

"Kami tidak mengharap bantuan paving ini, kemarin dari yang menurunkan paving ditarik kembali. Entah apa penyebabnya, terkesan tidak ikhlas," tuturnya.

Terpisah salah satu tokoh masyarakat setempat, UH mengungkapkan disejumlah titik lokasi yang akan dibangun pavingisasi jalan terpampang spanduk ucapan terima yang tertuju kepada pemberi bantuan. Salah satu contoh di wilayah lingkungannya, terpampang jelas ucapan terima kasih Caleg dari Partai Nasdem tersebut. 

"Sudah dibantu, eh pavingnya ditarik kembali," tuturnya.

UH menjelaskan, padahal warga sekitar mengapresiasi bantuan pavingisasi yang diberikan. Namun, setelah pemungutan suara pada Pemilu 2024 tiba-tiba ada tim sukses dari Caleg mengabarkan bantuan paving ditarik kembali.

"Jika mau membantu ya dibantulah, kalau begini ini kan seperti ada pamrih memberi bantuan paving," ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Jambewangi, Maskur menepis kabar penarikan kembali bantuan paving yang telah diberikan kepada warganya. Bantuan paving tersebut bukan diminta kembali, namun lebih tepatnya dialihkan ke lokasi lain.

"Bukan ditarik, cuma digeser lokasi pemasangannya," katanya.

Maskur menjelaskan, bantuan paving yang diberikan oleh sejumlah nama Caleg DPRD Kabupaten/Kota dalam Pemilu 2024 yang rencana akan dipasang dilokasi awal dipindahkan kelokasi baru, namun tetap dalam satu desa.

"Tetap dipasang hanya saja berbeda lokasi, namun dalam satu desa," pungkasnya. 

Hingga berita ini ditayangkan, Ratih Nurhayati anggota DPRD Kabupaten Banyuwangi dari Partai Nasdem yang maju kembali mencalonkan diri menjadi anggota DPRD Kabupaten Banyuwangi di Pemilu 2024 melalui Daerah Pemilihan (Dapil) 7 Banyuwangi, yang meliputi daerah pemilihan Kecamatan Sempu, Singonjuruh dan Kecamatan Songgon dengan nomor urut 1, tidak merespons pertanyaan yang dikirim melalui pesan aplikasi Whatsapp. (*)